Kamis, 02 November 2017

Sukses Lewat Dunia Usaha

Sukses Lewat Dunia Usaha

Usaha Sampingan - Dalam  menjalankan  suatu  usaha,  Anda  harus  bisa  meyakinkan  diri  sendiri  bahwa  Anda
mampu untuk mengembangkan diri dan menjadi lebih baik dalam segala hal yang Anda lakukan
dibandingkan  dengan  kompetitor  Anda.  Hal  ini  adalah  yang  menjadi  dasar  dorongan  bagi  diri
Anda untuk terus memantau dan memastikan bahwa usaha Anda tetap berada dijalur yang tepat.
Menjalankan  usaha  tanpa  adanya  pengawasan  dan  evaluasi  sama  halnya  dengan  bepergian  ke
tempat  asing  tanpa  peta  atau  petunjuk jalan.  Anda  tidak  akan  tahu seberapa jauh  perkembangan
usaha atau arah tujuan Anda tanpa adanya pemantauan dan evaluasi. 
Ada beberapa hal yang Anda perlu lakukan dalam melakukan evaluasi, yaitu: 
1. Bagaimana posisi keseluruhan usaha anda? 
Anda mengevaluasi seberapa jauh pencapaian hasil dari keseluruhan usaha anda. Dengan begitu
Anda  bisa  mengetahui  berapa  jumlah  harta  (modal/pendapatan  usaha)  Anda,  berapa  jumlah
hutang-hutang  Anda  pada  pihak  lain,  Berapa  rata-rata  pengeluaran  dalam  sebulan,  dan  berapa
pendapatan  bersih  yang  diperoleh  setiap  bulannya.  Apakah  ada  penyimpangan  dalam  masalah
keuangan? Jadi, biasakanlah untuk melakukan pengecekan posisi keuangan usaha Anda setiap
saat. 
2. Apakah ada kemajuan atau kemunduran usaha? 
Setelah  mengetahui  posisi  keuangan  Anda,  selanjutnya  Anda  melakukan  evaluasi  terhadap
kegiatan  usaha  Anda.  Apakah  usaha  Anda  mengalami  kemajuan  atau  kemunduran?  Cara
mudahnya  adalah  dengan  membandingkan  pada  saat  awal  anda  menjalankan  usaha  dengan
setelahnya  (biasanya  dengan  jangka  waktu  pembanding  yang  waktunya  dapat  anda  tentukan
sendiri, misalnya seperti 3 bulan, 6 bulan, atau satu tahun sekali setelah usaha berjalan) 
3. Lakukan langkah perbaikan atau pengembangan 
Caranya,  berikanlah  perhatian  pada  penjualan  yang  menurun.  Dimana  kira-kira  letak
kesalahannya, sehingga Anda bisa melakukan langkah-langkah efektif untuk mengatasinya, dan
bisa  segera  melakukan  ‘penyehatan’  agar  usaha  Anda kembali  berjalan  baik.  Tetapi  apabila
kondisi  keuangan  dan  penjualan  Anda  telah  sehat  dan  mengalami  peningkatan,  usahakan
janglah  ‘cepat  puas’  dulu.  Karena  masih  banyak  sekali  yang  perlu  Anda  lakukan  untuk
mengembangkan  usaha  Anda  lebih  tinggi  dari  pencapaian  hasil  yang  diperoleh  pada  periode
kemarin.  Setelah  menerima  laporan  keuangan,  Anda  harus  bersikap  tenang  dan  berpikir
melakukan  perbaikan  (apabila  diketahui  bahwa  usaha mengalami  kemunduran)  dengan  tujuan
agar  usaha  Anda  tidak  semakin  terpuruk.  Sedini  mungkin  Anda  harus  mencoba  mencari
langkah yang tepat dalam memperbaiki usaha Anda. 
4. Pikirkan target usaha Anda selanjutnya 
Anda dituntut untuk memikirkan ‘target’ selanjutnya dengan upaya Anda melakukan perbaikan
atau pengembangan usaha. Coba pikirkan secara cermat, apakah dengan kondisi saat ini Anda
ingin  mendongkrak  penjualan  usaha  Anda  karena  angka  penjualan  mengalami  kerugian  yang
cukup  besar?  Coba  Anda  cari  peluang  target  apa  yang  kira-kira  tepat  untuk  Anda  lakukan.
Misalnya  seperti,  Apakah  ini  saatnya  Anda  melakukan  promosi  lebih  gencar?  Apa  sudah
waktunya Anda melakukan ekspansi usaha ke tempat lain yang lebih ramai? 

Kapan Melakukan Evaluasi? 
1. Secara rutin/berkala. 
Anda bisa melakukan evaluasi bulanan, triwulan, ataupun tahunan. Biasanya yang paling sering
dilakukan  adalah  evaluasi  triwulan  menyangkut  evaluasi  kegiatan  sehari-hari  (seperti
pendapatan  dan  pengeluaran),  dan  tahunan  untuk  evaluasi  secara  lengkap  yang  mencakup
laporan  keuangan,  persaingan  usaha,  SDM,  dan  lain  sebagainya.  Evaluasi  berkala  sangat  baik
manfaatnya,  karena  dengan  adanya  evaluasi  secara  rutin  maka  masalah-masalah  yang  timbul
bisa lebih cepat diatasi dan peluang untk pengembangan bisa lebih cepat dimanfaatkan. 


2. Secara Insidental 
Evaluasi  secara  insidental  dilakukan  setiap  saat  apabila  (umumnya)  terjadi  masalah  yang
dirasakan  cukup  signifikan  pada  usaha  Anda.  Evaluasi  seperti  ini  biasanya  dilakukan  apabila
terjadi  masalah  atau  kemunduran  pada  usaha.  Evaluasi  ini  sebenarnya  kurang  baik,  karena
masalahnya  sudah  terjadi  dan  tindakan  pencegahan  pun  sudah  tidak  bisa  dilakukan.  Yang
terpenting  adalah  tindakan  koreksi.  Dengan  adanya  evaluasi  rutin  yang  baik,  diharapkan
masalah yang mungkin timbul bisa ditekan sehingga evaluasi insidental ini pun bisa dikurangi. 

Apa Saja Hal-Hal yang Perlu Dievaluasi ? 
1. Bagaimana kondisi keuangan usaha Anda? 
Ini  adalah  tahap  pertama,  dimana  Anda  dapat  mengetahui  maju  mundurnya  usaha  Anda  dan
mengukur kinerja usaha Anda melalui evaluasi keuangan. 
2. Bagaimana kondisi pasar bisnis Anda? 
Naik turunnya kondisi pasar sangat berpengaruh pada roda usaha Anda. Karena itu Anda tidak
boleh melepaskan pandangan Anda dari kondisi pasar. Suatu saat akan terjadi perubahan yang
menuntut  Anda  peka  dan  mengetahui  dengan  cepat  bagaimana  permintaan  atau  perubahan
pasar, untuk segera diantisipasi dan kembali mengikuti selera pasar. 
3. Bagaimana dengan pasar usaha sasaran? 
Apakah  produk  Anda  sudah  sesuai  dengan  kebutuhan  pasar?  Indikator  kegiatan  usaha  yang
sehat  atau  berhasil  biasanya  ditandai  dengan  tepatnya  pemilihan  terhadap  kebutuhan  atau
selera,  biaya,  kenyamanan,  dan  komunikasi  dengan  konsumen,  serta  pemilihan  SDM  yang
tepat. 
4. Bagaimana kemajuan usaha Anda? 
Coba Anda tinjau kembali secara berkala (paling sedikit 6 bulan) 
5. Bagaimana tahapan pertumbuhan dan pengembangan usaha Anda? 
Bagaimana  hasil  dari  sasaran  jangka  pendeknya?  Apakah  ada  pencapaian  keuntungan  dan
pertumbuhan seperti yang diharapkan? Bagaimana pangsa pasarnya? Apakah memenuhi target? 
6. Bagaimana kepemimpinan Anda?
Apakah  Anda  stress,  atau  hilang  semangat?  Apakah  Anda  kehilangan  visi  serta  energi  yang
pernah Anda miliki pada saat pertama kali membuka usaha?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar